Kapal Asing Malaysia Curi Pasir Laut di Batam || Pabelan Short

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 25 окт 2024
  • Dua kapal asing berbendera Malaysia curi pasir laut di Batam. Loh loh loh kok bisa? Melansir dari NarasiNewsRoom pada (19/10/2024), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), menangkap dua kapal penghisap pasir di Pulau Nipah, Batam. Kapal ini ketahuan mencuri pasir laut secara ilegal, dan ditangkap karena tidak memiliki dokumen resmi. Mereka juga melakukan hal ilegal berupa pertambangan pasir laut di wilayah Kepri. Yang paling wow nya nih guys, kapal ini sudah 10 kali melakukan aktivitas pertambangan secara ilegal dan sekali beroperasi bisa menyedot hingga 10.000 ton kubik pasir laut, waduh. Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut (PKRL), Victor Gustaaf Manoppo, mengatakan jika aktivitas ini membuat negara rugi lebih dari Rp223 Miliar. Rencananya pasir-pasir ini akan dibawa ke Singapura untuk kegiatan reklamasi. Kalau menurutmu gimana? drop di comment ya!
    Pengisi Suara: Diah Ayu Nurvita
    Editor Video: Ifan Maulana Anshori
    Penulis Naskah: Najwa Marsha Inayah

Комментарии • 13

  • @abiidan
    @abiidan 7 дней назад

    pajak buat rakyat tinggi, gaji dan tunjangan buat pemerintah juga tinggi, biaya ini itu buat kementriannya juga tinggi, tapi pemerintah ini ngapain sih?? kok kaya begini bisa kecolongan ampe 10.000 ton kubik🤬🤬🤬

  • @atakalam_2268
    @atakalam_2268 7 дней назад

    waduhh ini gimana sihh, udahlah diekspor pasir lautnya, sekarang dicolong juga lagi😡😡

  • @AbiKasep-un1su
    @AbiKasep-un1su 7 дней назад

    TENGGELAMKAN!!!

    • @PabelanTV
      @PabelanTV  7 дней назад

      - susi pudjiastuti -

  • @SulistianiTjb
    @SulistianiTjb 3 дня назад

    Tangkap semua yg berkaitan jgn kasih point

  • @muhammadfardan1795
    @muhammadfardan1795 4 дня назад

    Loh yang mereka curi kan bukan pasir tapi SEDDIMMEN kata mulyono

  • @aqill_adhitya9714
    @aqill_adhitya9714 7 дней назад

    kok bisaaaaa???

  • @kata_kata3639
    @kata_kata3639 7 дней назад

    mataneeeee